Sungai mengalir dengan kesejukan tidak
lagi mengantarkan ketenangan
Matahari tidak mampu lagi memberikan
kehangatan
Hujan tidak lagi mampu memberikan
kehidupan
Tetapi hanya racun yang dapat kurasakan
dari semua pergerakan ala mini
Napasku sesak, dukaku mendalam
menyeringai membekukan darahku
Harimau lapar tak mampu memberi rasa
takut pada jiwa ini
Badai selaksa dasyat tidak
dapat membangkitkan kekhawatiranKu
Jiwaku terpasung,
bibir kaku dadaku terasa ditempa besi panas dan berat
Kali ini aku merasakan
bahwa diriku terbentuk oleh seonggok daging yang tak berguna
KebanggaanKu selama
ini hanyalah semu belaka
Aku akan pergi untuk
tidak kembali
Biarkan duniaku
menjadi kerdil
Tanpa hiasan tanpa
kenangan
Aku mengalami
keterpurukan berkali-kali
Tidak ada yang mau
berusaha untuk memahaminya
Kali ini kekuatanku
sudah tidak mampu menahan lagi
Aku rapuh dan tak akan
bisa lagi untuk berbuat
Jiwaku mengecil dan
pandanganKu menepi pada sisi sempit yang tak terlihat
Persembahanku sudah sia-sia
PembelajaranKu sudah tutup usia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar