Malang, 4
Maret 1998
Buat dinda
Di Singaraja
Salam manis
dan kangen selalu
Saat ini terasa sudah sangat mendalam akan cinta dan sayang ini pada
dinda, meskipun belum sepenuhnya kita mengerti, dan member makna akan cinta dan
sayang itu. Hanya saja kanda… merasa sangat kehilangan atau seperti ada yang
kurang dalam kehidupan ini, bila dinda tiada di sisi kanda.
Setelah sekian lama (+ 6
bulan) kita telah menjalin hubungan, perasaan dan hati kanda semakin terasa lekat,
dan kanda yakin dinda telah mencurahkan hati, perasaan dan cinta sepenuhnya
pada kanda. Mudah-mudahan kanda tidak salah menafsirkan, demikian juga adanya
dengan kanda disini, meskipun disela-sela canda kita, kanda sering mengucapkan
kata-kata gurauan yang kalau orang lain (bukan dinda) mungkin menyakitkan hati
atau paling tidak membuat orang tersebut cemburu, tapi kanda yakin dinda
tidaklah demikian, karena di dalam hati dinda terdapat keyakinan dan rasa percaya yang mendalam pada kejujuran
kanda, itulah yang menjadi harapan kanda selama ini, sebab selama hidup kanda
selalu ada candaria dan gelak tawa, agar senantiasa hati dalam keadaan gembira
danbahagia.
Jujur kanda akui bahwa
kadang-kadang di hati kanda menginginkan sesuatu yang lebih dan mengeluarkan
kata-kata yang bermakna curiga atau menggoda. Semata-mata itu kanda lakukan
untuk menguji seberapa dalam pemahaman kita dan pemberian makna pada cinta atau
kasih sayang kita bina.
Meski waktu yang telah kita lalui
masih terlalu singkat, namun terasa begitu sangat mendalam rasa kasih dan sayang
yang telah kanda terima dan kanda berikan, seperti lagu Krisye
“kemana langkahku
pergi selalu ada bayangmu,
ku yakin makna
nurani kau tak akan pernah terganti
pandanglah bintang
berpijar
kau tak akan pernah
tersembunyi
dimana engkau
berada di sana cintaku
oh.. ya melalui surat ini, kanda kabarkan pula bahwa jadwal kuliah di
sini Senin, kamis, jumat dan sabtu, sehingga kanda tidak bisa pulang, seperti
dulu (dimana jumat, sabtu libur), tapi sekarang kosongnya selasa, rabu dan
jeleknya lagi Sabtu 3 mata kuliah dari jam 07.00-16.00 wib. Harap dinda
bersabar dan selalu berdoa untuk keselamatan dan kesuksesan kita berdua.
Lagian … kanda merasa was-was, terhadap jaminan transportasi, seperti
kemarin waktu berangkat ke Malang bus dan penumpang jarang, kapalnya lama
sekali antre di pelabuhan, nunggu kapal penuh. Dan sampai di Probolinggo
transit, menunggu bus selama 2,5 jam itupun berdiri di pintu, sampai diterminal
Malang nunggu angkot selama 1 jam antre, belum juga penuh akhirnya naik taksi
ke kost.
Hari ini kanda tidak tahu kenapa kondisinya seperti lemas, seperti
kurang darah, kepala rasanya pening, setiap baca sesaat mata berkunang-kunang. Mungkin
belum bisa menyesuaikan dengan cuaca, tapi sudah minum obat sangobion,
mudah-mudahan ada hasilnya.
Sekian dulu dari kanda mohon maaf, kertas dan amplopnya tidak lagi
khusus, tapi kanda gunakan apa yang ada, maklum dampak krisis moneter. Tapi buat
kanda bukan alat yang digunakan kita maknai tapi pesan yang tersirat kita
resapi, semoga bisa melapangkan rasa rindu kanda pada dinda seorang.
Jauh sudah langkah cinta kita berdua
Jangan sampai tertutup awan hitam
Biarkan langit kembali cerah
Hingga hitam dan beratnya awan yang menutup cinta kita
Berakhir dan tak berani menatap kita
Kasih……
Betapa besar
pengorbanan dirimu
Dalam penantian
Menanti bersinarnya
rona pelangi
Menyinari galau
hati ini
Kasih…..
Saat ini kesabaranmu terujikan
Kesetiaanmu mendapat cobaan
Kejujuranmu menjadi sanjungan
Pada kasih dan sayangmu kutimpakan harapan
…………………………………………………..
Jika lama tak bersua
Kabar rindu kunantikan
Rasa kangen kusampaikan